kepada kamu si pengecut.
kenapa kamu sakiti temanku?
kenapa kamu memberi harapan palsu?
kenapa kamu memberi luka?
kenapa kamu lakukan semua itu pada sahabatku?
tak bisakah kamu memberikan penjelasan secara gamblang? hujaman secara langsung?
jangan buat dia sakit karena sayatan-sayatan kecil karena itu membuat ia terluka lebih lama, lebih dalam, dan lebih sakit.
kepada sahabatku.
apakah dia sebegitu beharganya dibanding dirimu?
apakah dia layak menerima semua kebaikanmu?
apakah tidak cukup luka yang dia berikan padamu?
kumohon, jangan lukai lagi dirimu.
itu pemberian-Nya.
sayangilah dirimu.
jangan tutup matamu pada segala kebaikan yang telah disediakan-Nya.
Monday, 5 January 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment